0 komentar

Ibu

Ibu...
Langkah kaki ini berjalan, terus berjalan
Menuju sebuah tempat yang entah bagaimana rupanya
Langkah kaki ini selalu menemaniku
Untuk berjalan bersamamu

Pagi hari ini...
Aku temukan gemerlap cahaya dari timur
Terang sekali bu...
Sungguh, aku terpesona melihatnya
Lalu, ku tanya pada diriku
Apakah itu ?
Sunyi, tak ada yang menjawab
Hanya gemericik air sungai dan burung-burung yang bersiul
Namun, aku terus melihat cahaya itu
dan, Aku telusuri mengikuti arahnya
Tak ku temukan apa-apa dibalik semua itu
Hingga akhirnya...
Aku bertemu dengan tempat yang tinggi
Dan mereka menjawab semua pertanyaanku dengan sebuah isyarat
Aku bingung...
Sentak, aku berfikir bahwa itulah ibuku
Yang ternyata selalu mengelilingiku dengan sejuta pesonanya
Ternyata, ibuku selalu berada disampingku
Dimanapun aku berada, dia pasti ada
Dengan syukur yang tak terhingga
Aku sadar
bahwa Ibu memiliki sejuta sisi keindahan
Tuhan sanggatlah baik kepada kami

Kekayaan alam yang ibu miliki
Membuat kami selalu memanjatkan syukur atas semua rahmat ini
Betapa bangganya diriku
Memiliki ibu seperti ini

Dan...
Tuhan memberikan kesempatan bagi kami
Untuk menjaganya
Aku bertekad untuk terus menjaganya... terus menjaganya
hingga akhir hayatku

Aku berjanji bahwa jiwa dan raga ku hanya untukmu...
Aku akan mendharma-bhaktikan hidupku untukmu...
Untukmu... Ibu Pertiwi

Jakarta, 26 Januari 2015
20:33

Sri Utanti